Sempat Terkena Kanker Serviks di Usia 73 Tahun, Ini Fakta tentang Titiek Puspa

Oleh Writer, 21 Apr 2020
Siapa yang tidak mengenai Titiek Puspa, baru-baru ini dirinya menceritakan mengenai pengalamannya yang ada pada titik terendah. Kala usianya 73 tahun, penyanyi senior itu didiagnosis terkena kanker serviks (leher rahim). Hal ini diungkapkan dirinya melalui Podcast Deddy Corbuzier #closethedoor, pada Ahad (19/4) kemarin.

Dirinya sempat pasrah atas penyakit yang dideritanya. Ternyata, penyanyi yang kini usianya menginjak 82 tahun, dapat survive dengan kondisi tersebut. Berikut lima fakta mengenai pengalamannya.

Ganti nama hingga tiga kali karena sakit

Dirinya mengakui bahwa Titiek Puspa kecil dianggap memiliki 'segudang penyakit'. Hal inilah yang menjadi lantaran dirinya mengganti nama sampai dengan tiga kali. Hal ini dikarenakan nama-nama yang dia miliki sebelumnya terus menerus membuatnya menjadi sakit.

"Kadarwati sakit, diganti Sudarwati sakit, diganti Sumarti. Wes sakit-sakit terus saya, terus saya bikin Titiek Puspa saja," ungkapnya.

Rasa kankernya seperti 100 kali melahirkan anak

Titiek Puspa pun menceritakan mengenai pengalamannya terkena kanker saat usia 73 tahun. Dirinya mengakui bahwa rasa sakit yang diidapnya karena kanker seperti melahirkan anak yang ke-100.

"Sakit sekali, waktu itu sakitnya sudah deh enggak pernah ada sakit saya melahirkan anak enggak ada kayak gitu, taruh deh melahirkan anak 100, sama itu enggak ada bandingnya. Itu the whole body (seluruh tubuh) sakit," tuturnya.

Lakukan PAP Smear di Jakarta

Titiek Puspa awal mula didiagnosis kanker serviks ketika anak perempuannya meminta dirinya untuk tes PAP Smear.

"Mama tuh mbok sekali-sekali PAP Smear," jelas Titiek menirukan suara anaknya.

pada awalnya, Titiek menolak karena dirinya merasa percaya bahwa kondisi badannya baik-baik saja. Namun, setelah dilakukan tes, dua hari setelahnya diketahui bahwa Titiek positif terkena kanker serviks. Untungnya, kanker yang mengidapnya baru berada pada tahap stadium awal.

Lakukan pengobatan di Singapura

Titiek Puspa cekatan mengetahui kondisi kesehatan tubuhnya. Dalam kurun waktu yang tidak lebih dari dua minggu setelah dirinya didiagnosis sakit, Titiek langsung terbang ke Singapura bersama dengan asistennya. Selama kurang lebih dua setengah bulan, dirinya menjalani kemoterapi. Alih-alih ada hasil, ternyata kankernya malah berlanjut ke stadium 3. Akhirnya, dirinya pulang ke Jakarta untuk mencari alternatif lain.

Meditasi selama 13 hari

Titiek sempat merasakan frustasi. Akhirnya, anak perempuannya memberitahukan mengenai kenalan seorang guru meditasi. Titiek pun tanpa pikir panjang langsung menghubungi guru meditasi tersebut.

"Saya lakukan satu jam meditasi, kakinya dilipat tangan di atas paha, matanya dipejamkan, napas yang halus saja, lalu lidahnya dilipat sampai ke belakang," ungkap Titiek Puspa.

Dirinya mengaku dapat bermeditasi sehari sampai dengan lima jam, namun berjeda. Selama 13 hari dirinya melakukan meditasi, dan setelahnya mulai merasakan ada keajaiban.

Setelah bermeditasi, Titiek kemudian kembali ke Singapura untuk memeriksakan kondisinya. Rupanya, pihak dokter dibuat terheran-heran, karena kondisi Titiek yang sudah kembali sehat serta bersih dari kanker. Meskipun sudah dinyatakan clean, namun dirinya tetap memeriksakan selama tiga bulan sekali.

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

 
Copyright © KopiMana.com
All rights reserved